Dinkes Gelar Pelatihan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal

IMG20231023094414.jpg

Boven Digoel, InfoPublik - Untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan para bidan di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Boven (Dinkes) tentang penanganan kegawatdaruratan yang mengancam jiwa secara umum, pada ibu dan bayi,Dinkes gelar Pelatihan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal, Senin (23/10/23).

Peserta Pelatihan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal berjumlah 30 orang Bidan yang terdiri dari Puskesmas(19 Orang), RSUD Boven Digoel (6 Orang), RSB Mindiptana(2 Orang),dan Klinik Asiki(3 Orang)

Kepala Dinas Kesehatan Boven Digoel dr. Meily Manopo dalam sambutannya mengatakan, Bidan merupakan ujung tombak penanganan kesehatan ibu hamil, bersalin hingga ibu dalam masa nifas. Dengan pelatihan tersebut, nantinya tiap peserta pelatihan akan tingkatkan kemampuan penanganan maternal dan nenonatal terutama dalam keadaan gawat darurat.

Menurutnya,kalau kita bicara angka kematian ibu dan anak kita bicara tentang data. Dengan pelatihan ini diharapkan Bidan yang ada mampu juga melakukan penanganan kegawatdaruratan saat ibu tengah hamil, bersalin bahkan masa nifas.

Baca Selanjutnya...