JEMBATAN KALI MUYU KINI MEMBAWA DAMPAK POSITIF BAGI MASYARAKAT PERBATASAN RI-PNG

JEMBATAN_KALI_MUYU.jpg

Boven Digoel, InfoPublik – Meskipun masih bersifat sementara, hadirnya jembatan kali Muyu yang menghunghubungkan Pusat Distrik Ninati ke Patok Batas lokasi Pembangunan PLBN, kini mulai berdampak positif bagi aktivitas perekonomian masyarakat dua Negara 

Hal ini disampaikan salah satu warga Ninati Dasius Onjap saat ditemui melintasi jembatan Kali Muyu tersebut Rabu (07/07/21).

Dasius mengatakan, dengan adanya jembatan Muyu ini sudah memberikan dampak positif pada mereka warga Ninati dan sekitarnya, bahkan bagi masyarakat dari Negara tetangga Papua New Guinea.

“Iya meskipun masih bersifat sementara, jembatan ini sudah membantu kami dalam hal penyebarangan. Dulunya kami pake Perahu, kini sudah bisa menyebrang dengan motor dan membawa hasil kebun dan Sembako (jualan) untuk dijual ke masyarakat PNG maupun pihak Perusahaan,” jelas Dasius.

Lanjut Dasius, kemajuan pembangunan semacam ini yang  masyarakat perbatasan idam-idamkan dari dulu, karena dampaknya langsung dirasakan yaitu mempermudah kelancaran akses transportasi  dalam menunjang perekonomian masyarakat.

Sementara itu di tempat yang sama, hal inipun turut dibenarkan salah satu staf Distrik Ninati Isayas Letsoin. Ia menerangkan, dalam pengamatannya dengan adanya Program pembangunan PLBN Yetetkun ini, berdampak langsung pada berbagai sektor kehidupan masyarakat perbatasan dan sekitarnya.

"Hal ini dapat kita lihat jalan dari Waropko sudah mulai dibangun, begitupun jembatan kali Muyu ini,” terang Isayas.

Adanya pembangunan ini otomatis membawa dampak positif pada perekonomian masyarakat perbatasan. "Harapan kami dengan hadirnya pembangunan PLBN ini menjadi suatu rangsangan dalam percepatan pembangunan di wilayah Perbatasan, terutama di Distrik Ninati ini," ujarnya. (MC.Boven Digoel/ARFK).

LINK BERITA